Doa Terbaik Untuk Kedua Orang Tua yang Masih Hidup, Sakit Maupun yang Sudah Meninggal
IslamTwins.com - Doa untuk kedua orang tua ialah doa yang wajib diajarkan orang tua kepada anak-anaknya, sebab itulah yang dapat menolongnya ketika sudah tiada.
Orangtua merupakan orang-orang pertama ditemui semenjak anak itu dilahirkan dan paling dekat sebab bisa menjadi kawan belajar dan bermain setiap harinya. Setiap orangtua rutin ingin menunjukkan hal yang terbaik bagi anak-anaknya.
Mulai dari kehidupan yang layak, jalan masuk pendidikan yang memadai, sampai kasih sayang dan cinta. Bahkan, tak sedikit pemberian orangtua yang tak bisa ternilai dengan uang.
Maka, bagi anak diharuskan untuk menyayangi dan menghormati orang tuanya. Selain itu, penting juga bagi anak untuk mendoakan orangtua supaya rutin diberikan kesehatan, keselamatan, dan panjang umur.
Doa mempunyai banyak sekali keajaiban sebab disampaikan terhadap Tuhan, sang pemberi kehidupan dan segala kehendak.
Berbakti terhadap kedua orang tua, tidak terkecuali bunda tentunya, dapat berbentuk apapun. Bakti tersebut dapat dilakukan ketika keduanya masih hidup ataupun telah meninggal.
Di antara bakti yang dapat dilakukan itu merupakan dengan mendoakan keduanya. Doa anak untuk kedua orang tua itu bahkan dapat menjadi amal jariyah yang pahalanya akan tetap mengalir untuk kedua orang tua di alam baka. Diriwayatkan dari Abu Hurairah RA, Rasulullah SAW bersabda:
عن أبي هريرة رضي الله عنه: أن النبي صلى الله عليه وسلم قال: إذَا مَاتَ الإِنْسَانُ انْقَطَعَ عَمَلُهُ إلاَّ مِنْ ثَلاَثَةِ: إِلاَّ مِنْ صَدَقَةٍ جَارِيَةٍ، أَوْ عِلْمٍ يُنْتَفَعُ بِهِ، أَوْ وَلَدٍ صَالِحٍ يَدْعُو لَهُ
”Apabila ‘anak Adam itu mati, jadi terputuslah amalnya, kecuali (amal) dari tiga ini: sedekah yg berlaku semakin menerus, pengetahuan yg d manfaatkan, serta anak sholeh yg mendoakan dia.” (HR Muslim)
Berikut ini Doa untuk kedua Orang Tua yang merujuk pada ayat Alquran:
1. QS An-Naml: 19
رَبِّ أَوْزِعْنِي أَنْ أَشْكُرَ نِعْمَتَكَ الَّتِي أَنْعَمْتَ عَلَيَّ وَعَلَىٰ وَالِدَيَّ وَأَنْ أَعْمَلَ صَالِحًا تَرْضَاهُ وَأَدْخِلْنِي بِرَحْمَتِكَ فِي عِبَادِكَ الصَّالِحِينَ
Rabbi awzi'ni an asykura ni'matakallati an'amta 'alayya wa 'ala wa lidayya wa an a'mala shalihan tardhahu wa adkhilni birahmatika fi 'ibadikasshalihin
"Ya Tuhanku berilah aku ide untuk tetap mensyukuri nikmat Mu yg telah Engkau anugerahkan kepadaku serta terhadap dua orang-orang bunda bapakku serta untuk mengerjakan amal saleh yg Engkau ridhai; serta masukkanlah aku dengan rahmat-Mu ke dalam golongan hamba-hamba-Mu yg saleh".
2. QS Ibrahim: 41
رَبَّنَا اغْفِرْ لِي وَلِوَالِدَيَّ وَلِلْمُؤْمِنِينَ يَوْمَ يَقُومُ الْحِسَابُ
Rabbighfirli wa li walidayya wa lil mu'minina yauma yaqumul hisabu
“Ya Tuhan kami, beri ampunlah aku serta kedua bunda bapaku serta sekalian orang-orang mukmin pada hari terjadinya hisab (hari kiamat)."
3. QS Al-Isra’ 24
رَّبِّ ارْحَمْهُمَا كَمَا رَبَّيَانِي صَغِيرًا
Rabbirhamhuma kama rabbayani shaghira
"Wahai Tuhanku, kasihilah mereka keduanya, sebagaimana mereka berdua telah mendidik aku waktu kecil."
Bagaimana mengabdi serta meraih ampunannya? Dikutip dari Wisatanabawi.com
Rasulullah bersabda :
إِذَا مَاتَ ابْنُ آدَمَ انْقَطَعَ عَمَلُهُ إِلا مِنْ ثَلاثٍ : صَدَقَةٍ جَارِيَةٍ ، أَوْ عِلْمٍ يُنْتَفَعُ بِهِ ، أَوْ وَلَدٍ صَالِحٍ يَدْعُو لَهُ
Artinya :
“Jika seseorang sudah meninggal dunia jadi terputuslah amalannya kecuali 3 perkara, yaitu sedekah jariyah, ilmu yg berguna serta anak yg sholeh.” (HR. Muslim).
Dan bagi anaknya, dengan mengabdi terhadap orang-orang tua sejatinya adalah adab yg wajib diutamakan bagi setiap manusia. Karena ridho orang-orang tua benar-benar penting buat keberhasilan anaknya.
Tidak menantikan hingga orang-orang tua meninggal dunia baru kita mendoakannya.
Doa-doa terhadap orang-orang tua dapat kita panjatkan selagi mereka tetap hidup. Berikut doa terhadap orang tua saat mereka masih hidup:
1. Doa Untuk Kedua Orang Tua yg Masih Hidup
اللَّهُمَّ اغْفِرْ لِى وَلِوَ الِدَىَّ وَارْ حَمْهُمَا كَمَا رَبَّيَا نِى صَغِيْرًا
“Allahumma Fighfirlii Wa Liwaa Lidhayya Warham Humaa Kamaa Rabbayaa Nii Shaghiraa”
Artinya:
“Ya Allah, ampunilah semua dosa-dosaku dan dosa-dosa kedua orang-orang tuaku, dan berbelaskasihlah terhadap mereka berdua semacam mereka berbelas kasih terhadap diriku di waktu aku kecil.”
2. Doa Kepada Orang Tua dan Saudaranya
اللَّهُمَّ اغْفِرْلِى ذُنُوْبِى وَلِوَالِدَىَّ وَارْ حَمْهُمَا كَمَا رَبَّيَانِى صَغِيْرَا . وَلِجَمِيْعِ الْمُسْلِمِيْنَ وَلْمُسْلِمَاتِ وَالْمُؤْمِنِيْنَ وَالْمُؤْمِنَاتِ . اَلْاَحْيَاءِ مِنْهُمْ وَالْاَمْوَاتِ . وَتَابِعْ بَيْنَنَا وَبَيْنَهُمْ بِالْخَيْرَاتِ . رَبِّ اغْفِرْ وَارْ حَمْ وَاَنْتَ خَيْرُالرَّ احِمِيْنَ . وَلاَحَوْلَ وَلاَقوَّةَ اِلاَّبِاللَّهِ الْعَلِيِ الْعَظِيْمِ
“Allahummaghfirlii, Waliwaalidayya, War Hamhumma, Kamaa Rabbayaanii Shagiiraa.
Walijami’il Muslimina, Walmuslimaati, Walmu’miniina, Wal Mu’minaati, Al Ahyaa’i Minhum Wal Amwati, Wataabi’ Wabainanaa, Wa Bainahum Bil Khairaati, Rabbighfir Warham Wa Anta Khairur Raahimiina.
Walaa Quwwata, Illa Biilaahi ‘Aliyyil Adzim.”
Artinya:
“Ya Allah, berikanlah ampunan kepadaku atas dosa-dosaku dan dosa-dosa kedua orang-orang tuaku dan kasihanilah kedua orang-orang tuaku sebagaimana kedua orang-orang tuaku megasihiku saat aku tetap kecil.
3. Doa Kedua Orang Tua yang Sakit
Ketika orang-orang tua sedang sakit parah, sebagai anak tentu akan mencicipi kesedihan mendalam.
Selain menunjukkan bantuan medis, kita juga dapat mendoakan orang-orang tua yg sedang sakit. Berikut wacana doa orang-orang tua yg sedang sakit.
4.Bacaan Doa Kedua Orang Tua yang Sakit
اللَّهُمَّ رَبَّ النَّاسِ اَذْهِبِ الْبَاْسَ وَاشْفِهُ وانْتَ الشَّافِى لاَ شِفَاءَ اِلاَّ شِفَاؤُكَ شِفَاءً لاَ يُغَادِرُ سَقَمًا
“Allahumma Rabbannaasi Adzhibil Ba’sa Wasy Fihu, Wa Antas Syaafi, Laa Syifaa-a Illa Syfaauka, Syifaan Laa Yughaadiru Saqaama.”
Artinya
“Ya Allah, Rabb Manusia, hilangkanlah penyakit dan berikanlah dirinya kesembuhan, Engkau Dzat Yang Maha Menyembuhkan. Tidak ada kesembuhan kecuali kesembuhan dari-Mu, kesembuhan yg tak meninggalkan penyakit lain.”
5. Doa Kedua Orang Tua Yang Sedang Sakit Parah
اللَّهُمَّ اَحْيِنِي مَاكَا نَتِ الْحَيَاةُ خَيْرً الِّى وَتَوَ فَّنِى مَاكَا نَتْ الوَ فَاةُ خَيْرًا لِى
“Allahumma Ahyini Maa Kaa Natil Khayatu Khairalli, Watawaf Fanni Adza Kaanat Wafaatu khiralli.”
Artinya:
“Ya Allah, Sembuhkanlah penyakitnya jka itu lebih baik baginya. Dan cabutlah nyawanya apabila kematian itu lebih baik baginya.”
Lalu bagaimana jika kedua orang tua sudah meninggal dunia? berikut doanya
Selagi tetap diberikan peluang nasib di dunia, marilah kita senantiasa mengabdi terhadap kedua orang-orang tua.
Berikut Doa untuk Orang Tua yang telah Meninggal Dunia
Kita tetap dapat mengabdi terhadap orang-orang tua yg telah meninggal dunia dengan mendoakannya. Doa tersebut dengan menyimak surat Yasin alias doa tahlil setiap malam Jumat. Juga dapat memanjatkan doa untuk orang-orang tua yg telah meninggal.
Berikut doa untuk orang-orang tua yg telah meninggal dunia dalam bahasa arab dan latin:.
اللّهُمَّ اغْفِرْ لَهُ وَارْحَمْهُ وَعَافِهِ وَاعْفُ عَنْهُ وَاَكْرِمْ نُزُلَهُ وَوَسِّعْ مَدْخَلَهُ وَاغْسِلْهُ بِلْمَاءِ وَالشَّلْجِ وَالْبَرْدِ وَنَقِّهِ مِنَ الْخَطَايَا كَمَا يُنَقَّى الثَّوْبُ الْاَبْيَضُ مِنَ الدَّ نَسِ وَاَبْدِلْهُ دَارً اخَيْرًا مِنْ دَارِهِ وَاَهْلًا خَيْرًا مِنْ اَهْلِهِ وَزَوْجًا خَيْرًا مِنْ زَوْجِهِ وَادْخِلْهُ الجَنَّةَ وَاعِذْهُ مِنْ عَدَابِ الْقَبرِ وَفِتْنَتِهِ وَمِنْ عَذَابِ النَّارِ
“Allahummaghfir Lahu Warhamhu Wa ‘Aafihi Aa’fu ‘anhu Wa Akrim Nuzulahu Wa Wassi’ Madkhalahu, Waghsilhu Bil Maa i Wats-tsalji Walbarodi Wa Naqqihii Minal khathaa Ya Kamaa Yunaqqats-Tsawbul Abyadhu Minad Danas.
Wa Abdilhu Daaran khairan Min Daarihii Wa Ahlan Khairan Min Ahlihii Wa Zawjan Khairan Min Zawjihi, Wa Adkhilhul Jannata Wa A ‘Idzhu Min ‘Adzaabil Qobri Wa Fitnatihi Wa Min ‘Adzaabin Naar.”
Artinya:
“Ya Allah, ampunilah dan rahmatilah, bebaskanlah, lepaskanlah kedua orang-orang tuaku. Dan muliakanlah daerah tinggalnya, luaskanlah jalan masuknya, bersihkanlah kedua orang-orang tuaku dengan air yg jernih dan sejuk, dan bersihkanlah kedua orang-orang tuaku dari segala kesalahan semacam baju putih yg bersih dari kotoran.
Dan gantilah daerah tinggalnya dengan daerah tinggal yg lebih baik daripada yg ditinggalkannya, dan keluarga yg lebih baik, dari yg ditinggalkannya juga. Masukkanlah kedua orang-orang tuaku ke surga, dan lindungilah dari siksanya kubur dan fitnahnya, dan siksa api neraka.”
Manfaat Mengamalkan Doa Untuk Orang Tua
Mengamalkan doa untuk orang-orang tua tak hanya berguna untuk orang-orang tua saja. Mengamalkan serta mendoakan kedua orang-orang tua juga menunjukkan fungsi buat yg memanjatkannya.
Apa saja makna dari mendoakan orang tua?
Berikut berbagai fungsi mengamalkan doa untuk orang tua.
1. Menjadi Amalan Mulia
Mengamalkan doa untuk orang-orang tua ialah tutorial mengabdi terhadap kedua orang-orang tua. Hal ini akan menjadi tindakan serta amalan yg mulia.
2. Mendapatkan Ridha Allah Ta’ala
Ridha Allah akan didapatkan tergantung dari ridha kedua orang-orang tua. Artinya, seorang anak yg ingin memperoleh ridho dari Allah wajib mengabdi terhadap orang-orang tuanya.
Demikian pula murka Allah juga tergantung dengan murka dari orang-orang tua. Allah sangat menyukai hambanya yg mengabdi terhadap kedua orang-orang tuanya.
3. Menghilangkan Kesulitan
Berbakti terhadap orang-orang tua dengan tutorial mendoakannya akan membikin setiap orang-orang terhindar dari kesulitan-kesulitan.
Berikut Cara Mengabdi terhadap Orang Tua
Cara Berbakti Kepada Orang Tua yg Masih Hidup
Berbakti terhadap kedua orang-orang tua yg tetap nasib dapat dilakukan dengan tutorial menghormati serta memuliakannya.
Cara Berbakti Kepada Orang Tua yg Sudah Meninggal
Cara mengabdi terhadap orang-orang tua yg telah meninggal ialah dengan mendoakan serta memohonkan ampunan terhadap Allah.
Demikian kumpulan doa untuk kedua orang tua baik yang masih sehat, sedang sakit maupun yang sudah meninggal yang dapat fahri berikan.
Kita sebagai umat muslim selalu diajarkan untuk mendoakan kedua orang tua kita, agar kelak mereka ini dimasukan ke dalam surga, aamiin ya rabbal alamin.
Posting Komentar untuk "Doa Terbaik Untuk Kedua Orang Tua yang Masih Hidup, Sakit Maupun yang Sudah Meninggal"
Gunakan bahasa yang baik dan benar