Bacaan Istighfar yang Benar Sesuai Sunnah Menurut Rasulullah

Bacaan istighfar ialah salah satu bacaan yang lekat dalam kehidupan pemeluk Islam. Walaupun kerap diucapkan, tetapi belum banyak yang mengenali bacaan istighfar yang benar.

Membaca bacaan istighfar yang benar sesuai sunnah ialah salah satu sebab dihapuskannya dosa manusia serta diampuni seluruh kesalahannya.

Al Quran serta As Sunah sudah memuat banyak sekali pesan yang mengagungkan peran bacaan istighfar ini.

Tidak hanya itu makna istighfar pula memiliki maksud memohon perlindungan supaya tetap sanggup mencegah diri serta terhindarkan dari melakukan dosa besar serta memohon ampun dari dosa - dosa kecil yang sudah dilakukan.

Bacaan istighfar berhubungan erat dengan doa, sebab di dalam istighfar memiliki harapan serta permohonan buat mendapatkan pengampunan dari Allah SWT begitu juga dengan hadits yang diriwayatkan oleh Imam Ahmad:

“ Barang siapa yang dari kalian diberi izin berdoa niscaya hendak dibukakan kepadanya pintu - pintu Rahmat kepadanya. Serta Allah tidak meminta sedikitpun akan sesuatu yang lebih ia senangi daripada minta ampun serta kebajikan di dunia serta akhirat ” ( HR. Ahmad ).

Merangkum bermacam sumber, terdapat banyak bacaan istighfar, mulai dari bacaan istighfar pendek, bacaan istighfar panjang sampai bacaan istighfar sesuai sunnah yang dianjurkan Rasulullah. Selanjutnya bacaan istighfar yang benar beserta jenis - jenisnya.

Bacaan Istighfar yang Benar Sesuai Sunnah

Astagfirullah ataupun Istighfar ialah bacaan dzikir pendek yang diucapkan buat menyatakan penyesalan sehabis melakukan dosa ataupun suatu yang sudah melampaui batas. Perkataan ini pula kerap diucapkan dikala ekspresi khusus, semacam terkejut ataupun marah.

Amalan melafalkan astagfirullah ataupun istighfar nyatanya amat dianjurkan oleh Rasulullah shallallahu‘alaihi wa sallam. Perihal ini tercantum dalam hadist shahih berikut ini:

وَاللَّهِإِنِّىلأَسْتَغْفِرُاللَّهَوَأَتُوبُإِلَيْهِفِىالْيَوْمِأَكْثَرَمِنْسَبْعِينَمَرَّةً

“ Demi Allah, aku sungguh beristighfar pada Allah dan bertaubat pada Nya dalam sehari lebih dari 70 kali.” ( HR. Bukhari No. 6307 ).

Selanjutnya, kalian perlu mengenali bacaan istighfar yang baik dan benar. Ungkapan ini dapat kalian ajarkan pada saudara, anak, kerabat, ataupun orang lain. Selanjutnya bacaannya:

1. Bacaan Istighfar Pendek:

أَسْتَغْفِرُ الله

Astaghfirullah

Artinya: "Aku memohon ampun kepada Allah."

أَسْتَغْفِرُ اللَّهَ الْعَظِيمَ

“Astaghfirullahal ‘adhiim”

Artinya: "Aku memohon ampun kepada Allah yang Maha Agung."

2. Bacaan Istighfar Panjang Penghapus Dosa

أَسْتَغْفِرُ اللهَ الَّذِي لاَ إِلهَ إِلاَّ هُوَ الْحَيُّ الْقَيُّومُ وَ أَتُوبُ إِلَيْه

Astaghfirullahal'adzim, alladzi la ilaha illa huwal hayyul qayyumu wa atuubu ilaih.

Artinya: "Aku memohon ampun kepada Allah, Dzat yang tidak ada sesembahan kecuali Dia. Yang Mahahidup lagi Maha Berdiri Sendiri. Dan aku bertaubat kepada-Nya."

3. Doa Sayyidul Istighfar

Dari seluruh jenis bacaan istighfar, doa sayyidul istighfar ialah bacaan istighfar sesuai sunnah yang terbaik serta paling utama sesuai dengan ajaran Nabi Muhammad SAW. Selanjutnya bacaannya;

اللَّهُمَّ أَنْتَ رَبِّي لاَ إِلَهَ إِلَّا أَنْتَ، خَلَقْتَنِي وَأَنَا عَبْدُكَ، وَأَنَا عَلَى عَهْدِكَ وَوَعْدِكَ مَا اسْتَطَعْتُ، أَعُوذُ بِكَ مِنْ شَرِّ مَا صَنَعْتُ، أَبُوءُ لَكَ بِنِعْمَتِكَ عَلَيَّ، وَأَبُوءُ لَكَ بِذَنْبِي فَاغْفِرْ لِي، فَإِنَّهُ لاَ يَغْفِرُ الذُّنُوبَ إِلَّا أَنْتَ

Allahumma anta Rabbi, La Ilaha illa anta, Khalaqtani wa ana abduka, wa ana ‘ala ahdika wa wa’dika, mas tatha’tu, audzu bika min syarri ma shana’tu, abu’u laka bi ni’matika wa abu’u laka bi dzanbi, faghfir li , fainnahu la yaghfirudz dzunuba illa anta,

“Ya Allah, Engkaulah Pemeliharaku. Tiada sesembahan kecuali Engkau. Engkau ciptakan aku dan aku adalah hamba-Mu. Dan aku berada pada kesepakatan dan perjanjian dengan-Mu, semampuku. Aku berlindung kepada Engkau dari keburukan yang aku perbuat. Aku bertaubat kepada-Mu dengan karunia-Mu dan aku bertaubat kepada-Mu dengan dosaku. Maka, ampunilah aku karena tiada yang mampu mengampuni dosa kecuali Engkau.”

Tidak hanya selaku cara untuk kita buat memohon ampunan serta bagian dari taubat, melafalkan bacaan istighfar 100 kali pula mempunyai keutamaannya tersendiri. Nabi Muhammad SAW pula menjelaskan kalau manfaat istighfar bisa memberikan jalan keluar dari tiap kesedihan. Tidak cuma itu, khasiat istighfar pula bisa melapangkan tiap kesempitan yang dirasakan seorang mukmin.

“Barang siapa memperbanyak istighfar; niscaya Allah memberikan jalan keluar bagi setiap kesedihannya, kelapangan untuk setiap kesempitannya dan rizki dari arah yang tidak disangka-sangka” (HR. Ahmad dari Ibnu Abbas dan sanadnya dinilai sahih oleh al-Hakim serta Ahmad Syakir).

Demikian pembahasan mengenai bacaan istighfar yang benar sesuai sunnah yang dapat islamtwins.com sampaikan. Mudah - mudahan dengan membaca bacaan istighfar kita semua diberikan keselamatan dunia serta juga akhirat oleh Allah SWT. Aamiin.

wallahu a'lam bishawab

Islamtwins