Hadist Hadits Tentang Zina Mata

Dalam Islam, menjaga pandangan merupakan salah satu aspek penting dalam menjaga kesucian diri dan hati.

Hadits tentang zina mata memberikan panduan bagi umat Muslim tentang pentingnya mengontrol pandangan untuk menghindari dosa. Rasulullah SAW bersabda, "Pandangan adalah anak panah beracun dari panah-panah iblis. Barang siapa yang menundukkan pandangannya karena Allah, maka Allah akan memberikan manisnya iman dalam hatinya." (HR. Al-Hakim)

Pada kesempatan kali ini, islamtwins.com akan memberikan beberapa hadits-hadits shahih tentang zina mata yang wajib kamu ketahui.

Apa Itu Zina Mata?

Zina mata secara sederhana berarti pandangan yang tidak diizinkan yang bisa menimbulkan fitnah dan godaan.

Zina mata bukanlah zina fisik yang sebenarnya, tetapi merupakan langkah awal yang bisa menjerumuskan seseorang ke dalam perbuatan zina yang sesungguhnya.

Mata adalah jendela hati, dan apa yang dilihat oleh mata bisa mempengaruhi hati dan pikiran seseorang.

Hadist Hadits tentang Zina Mata

Berikut dibawah ini ialah beberapa contoh hadits yang berkaitan dengan zina mata:

Hadits Riwayat Bukhari:

"Mata berzina, dan zinanya adalah pandangan." (HR. Bukhari)

Hadits Riwayat Muslim:

"Setiap anak Adam telah ditentukan bagiannya dari zina. Maka kedua mata berzina, dan zinanya adalah pandangan..." (HR. Muslim)

Hadits Riwayat Tirmidzi:

“Sesungguhnya Allah telah menetapkan bagian zina yang pasti diperoleh anak Adam, tidak bisa dielakkan. Maka, kedua mata zinanya adalah memandang...” (HR. Tirmidzi)

Hadits Riwayat Ahmad:

"Pandangan adalah salah satu anak panah beracun dari panah-panah iblis. Barangsiapa yang meninggalkannya karena takut kepada Allah, maka Allah akan memberinya rasa manis dalam hatinya." (HR. Ahmad)

Hadits Riwayat Abu Daud:

“Pandangan adalah salah satu dari sekian banyak panah beracun milik iblis. Barangsiapa meninggalkannya karena takut kepada Allah, maka Allah akan memberinya rasa manis dalam hatinya yang akan dia rasakan sampai bertemu dengan-Nya.” (HR. Abu Daud)

Hadits Riwayat At-Tirmidzi:

“Pandangan adalah salah satu anak panah iblis yang beracun. Siapa yang menundukkan pandangannya karena Allah, maka Allah akan memberikan dalam hatinya manisnya iman yang ia rasakan sampai hari kiamat.” (HR. At-Tirmidzi)

Hadits Riwayat Ibn Majah:

“Pandangan adalah salah satu anak panah iblis yang beracun. Barangsiapa menundukkan pandangannya karena takut kepada Allah, maka Allah akan memberinya rasa manis dalam hatinya yang lebih manis daripada madu.” (HR. Ibn Majah)

Hadits Riwayat Al-Hakim:

"Sesungguhnya pandangan adalah anak panah beracun dari anak panah Iblis. Siapa yang menundukkan pandangannya karena Allah, maka Allah akan menanamkan dalam hatinya manisnya iman yang akan dia rasakan sampai bertemu dengan-Nya." (HR. Al-Hakim)

Hadits Riwayat At-Thabrani:

"Pandangan adalah salah satu dari sekian banyak anak panah iblis yang beracun. Barangsiapa yang meninggalkannya karena takut kepada Allah, maka Allah akan memberikan kepadanya rasa manis dalam hatinya." (HR. At-Thabrani)

Hadits Riwayat Al-Baihaqi:

"Pandangan adalah salah satu anak panah iblis yang beracun. Siapa yang menundukkan pandangannya karena Allah, maka Allah akan memberinya rasa manis dalam hatinya yang lebih manis daripada madu." (HR. Al-Baihaqi)

Hadits-hadits ini menunjukkan betapa pentingnya menjaga pandangan mata untuk menghindari zina mata, yang merupakan bagian dari menjaga kesucian dan kehormatan diri dalam Islam.

Bahaya Zina Mata

1. Mengotori Hati dan Pikiran

Zina mata bisa mengotori hati dan pikiran. Ketika seseorang sering melihat hal-hal yang diharamkan, seperti aurat lawan jenis yang bukan mahram, maka hatinya akan mudah terpengaruh oleh bisikan-bisikan syaitan yang mengajak kepada perbuatan dosa.

2. Menimbulkan Rasa Gelisah dan Tidak Tenang

Orang yang sering berzina mata cenderung merasa gelisah dan tidak tenang. Ini disebabkan karena hatinya selalu diwarnai oleh bayangan-bayangan yang haram, yang akhirnya mengganggu ketenangan jiwa.

3. Mengurangi Manisnya Iman

Salah satu konsekuensi dari zina mata adalah berkurangnya manisnya iman dalam hati. Manisnya iman merupakan kebahagiaan spiritual yang dirasakan oleh seorang Mukmin yang taat. Ketika hati tercemar oleh pandangan yang haram, rasa bahagia ini akan berkurang atau bahkan hilang.

4. Memicu Perbuatan Zina yang Sesungguhnya

Pandangan adalah langkah pertama menuju dosa yang lebih besar. Dalam sebuah hadits, Rasulullah SAW bersabda, "Dua mata bisa melakukan zina, dan zinanya adalah pandangan (yang diharamkan)." (HR. Bukhari dan Muslim). Dari pandangan yang tidak terjaga, seseorang bisa tergoda untuk melakukan perbuatan yang lebih jauh, yaitu zina yang sebenarnya.

Cara Menghindari Zina Mata

1. Menundukkan Pandangan

Salah satu cara paling efektif untuk menghindari zina mata adalah dengan menundukkan pandangan. Allah SWT berfirman dalam Al-Qur'an, "Katakanlah kepada orang laki-laki yang beriman, hendaklah mereka menahan pandangannya dan memelihara kemaluannya; yang demikian itu adalah lebih suci bagi mereka. Sesungguhnya Allah Maha Mengetahui apa yang mereka perbuat." (QS. An-Nur: 30)

2. Menghindari Tempat-Tempat yang Memicu Maksiat

Menghindari tempat-tempat yang memicu maksiat seperti pantai yang ramai dengan pakaian yang minim atau pesta yang tidak sesuai syariat, bisa membantu menjaga pandangan. Lingkungan yang buruk sering kali menjadi sumber utama terjadinya zina mata.

3. Mengisi Waktu dengan Kegiatan Positif

Menyibukkan diri dengan kegiatan yang positif dan bermanfaat seperti belajar, bekerja, berolahraga, atau beribadah dapat mengalihkan perhatian dari godaan-godaan yang dapat menjerumuskan pada zina mata.

4. Berteman dengan Orang-Orang Shalih

Lingkungan pertemanan sangat mempengaruhi perilaku seseorang. Berteman dengan orang-orang shalih yang selalu mengingatkan kepada kebaikan dan menjauhi maksiat akan sangat membantu dalam menjaga pandangan dan hati.

5. Memperbanyak Dzikir dan Ibadah

Memperbanyak dzikir dan ibadah akan menambah kekuatan iman dan taqwa. Ketika hati dipenuhi dengan ingatan kepada Allah, maka pandangan dan pikiran akan lebih mudah terjaga dari hal-hal yang diharamkan.

Hadits tentang zina mata memberikan kita pelajaran penting mengenai betapa krusialnya menjaga pandangan dalam kehidupan sehari-hari. Zina mata mungkin terlihat sepele, tetapi dampaknya bisa sangat besar dan merusak. Mulai dari mengotori hati hingga memicu dosa yang lebih besar, zina mata harus dihindari oleh setiap Muslim yang ingin menjaga kesucian hati dan keimanannya.

Dengan menundukkan pandangan, menghindari tempat-tempat yang memicu maksiat, mengisi waktu dengan kegiatan positif, berteman dengan orang-orang shalih, serta memperbanyak dzikir dan ibadah, kita bisa menghindari zina mata dan menjaga hati tetap bersih. Semoga Allah senantiasa memberikan kita kekuatan untuk menjaga pandangan dan menjauhkan diri dari segala bentuk dosa. Aamiin.

Berbagi :